Gedung Sekolah

SD Bekasi Jaya VIII terletak sangat strategis dipusat Kota Bekasi, terletak di Kecamatan Bekasi Timur Kelurahan Bekasi Jaya.

Upacara Bendera Hari Senin

Upacara Bendera Hari Senin rutin dilaksanakan untuk melatih kedisiplinan siswa.

Pelepasan Siswa Siswi Kelas VI

Kegiatan Pelepasan SIswa Siswi Kelas VI berlangsung secara meriah di halaman SD Negeri Bekasi Jaya VIII.

Kegiatan Belajar Mengajar di Kelas

Pembelajaran di ruang kelas didampingi oleh pendidik yang kompeten dibidangnya.

Kegiatan Pembagian Raport di Akhir Semester

Kegiatan pembagian raport oleh wali kelas kepada wali murid dilakukan dengan santun

Gedung Mushola Sekolah

Mushola sekolah digunakan oleh siswa dan guru untuk beribadah khususnya bagi pemeluk agama Islam.

Kamis, 30 Mei 2019

PNS/Non PNS Wajib Upacara Bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2019


Pns wajib upacara peringatan harlah pancasila 1 juni, sebuah tinjauan – Tanggal 1 Juni 2019 jatuh pada hari Sabtu dan seperti sudah diketahui bahwa setiap PNS (Pegawai Negegeri Sipil)  atau ASN (Aparatur Sipil Negara) wajib mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni tersebut.

Bahkan, di sebuah media, detikFinance, dapat kita baca bahwa Kepala BKN (Badan Kepegawaian Negara) Bima Haria Wibisama akan memberi sanksi administrasi seperti pemotongan tunjangan kinerja (Tukin) bagi PNS yang tidak mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila pada tanggal 1 Juni 2019.

Ada yang menarik untuk ditinjau berkaitan dengan tanggal 1 Juni. Pertama, Tangal 1 jatuh pada hari Sabtu dan merupakan hari ‘kejepit’ karena hari itu hari libur. 

Kedua, sebelumnya 31 Mei adalah hari terakhir kerja sebagian besar instansi. Selanjutnya ketiga, Senin 3 Juni adalah mulainya cuti bersama lebaran 2019.

Bagi sebagian PNS, kewajiban mengikuti upacara pada hari Sabtu tanggal 1 Juni tersebut cukup membuat pusing kepala. Kenapa tidak? 

Pada hari Jumat, 31 Mei PNS sebenarnya sudah mulai menjalani libur dan ada yang mau pulang kampung atau mudik. Namun ada yang tidak kemana-mana tetapi paling tidak telah berencana mempersiapkan diri menghadapi Lebaran 2019.

PNS bagai terjebak dalam situasi ‘maju kena mundur kena’. Mau bolos upacara bendera pada 1 Juni, sanksi administrasi yang berkaitan dengan tunjangan sudah menunggu. 

Sementara itu, mau ikut aturan kewajiban mengikuti upacara bendera peringatan Harlah Pancasila 1 Juni. Rencana mudik dan bersilaturrahmi di kampung halaman jadi tertunda. Padahal ada juga kabarnya yang sudah memesan tiket perjalanan.
 
Akan tetapi PNS, sebenarnya tidak perlu bingung dan kecewa dengan aituran tersebut. Kewajiban mengikuti upacara Hari lahirnya Pancasila bukan tanpa alasan dan sudah ada landasan hukumnya. 

Bukankah Keppres Nomor 24 Tahun 2016, yang diputuskan oleh presiden 3 tahun sebelumnya, sudah mengatur dan mewajibkan untuk mengikuti upacara Harlah Pancasila 1 Juni? 

Imbauan termaktub dalam surat edaran perihal pedoman peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni mendatang. Surat bernomor B.116/Ka.BPIP/05/2019 itu ditandatangani Pelaksana tugas Kepala BPIP Hariyono.

Senin, 27 Mei 2019

Jejak Medis, Aplikasi buatan Mahasiswa UGM berjaya di Kancah Internasional

Yogyakarta Jejak Medis adalah nama sebuah aplikasi rekam medis yang digagas oleh lima orang mahasiswa UGM. Eka Hafsari (Manajemen-Sekolah Vokasi), Nadya Anggraini (Rekam Medis-Sekolah Vokasi), Aziz Qomarul Firdaus (Teknologi Rekayasa Internet-Sekolah Vokasi), Fairuz Khairunnisa (FKKMK), serta Haris Hendrik (Fakultas Kehutanan).

Mereka merancang aplikasi yang menyimpan riwayat medis kesehatan pasien, terutama korban bencana, dalam bentuk digital.

Jejak Medis juga berhasil memenangkan penghargaan Gold Medal dan Taiwan Special Award dalam World Young Inventors Exhibition di acara International Invention, Innovation & Technology Exhibition (ITEX) 2019 pada 2 sampai Mei 2019 di Malaysia.

"Saat bencana, banyak relawan yang memberikan bantuan kesehatan untuk para korban, tetapi tanpa adanya rekam medis bisa mengakibatkan mal praktik," ujar Nadya menjelaskan latar belakang pembuatan aplikasi ini beberapa waktu lalu.

Aplikasi ini dikembangkan sejak April 2019 dan digunakan untuk petugas kesehatan serta pasien. Pada aplikasi untuk pasien terdapat tiga fitur utama, yakni, riwayat medis, manajemen bencana, dan konsultasi.

Fitur riwayat medis berfungsi untuk melihat resume kesehatan pasien yang berisi berbagai macam info hingga pantangan pasien. Manajemen bencana berisi informasi umum bencana yang terintegrasi dengan BMKG sama seperti petugas kesehatan.

Lalu saat bencana terdapat fitur yang menunjukkan lokasi dengan tempat perlindungan terdekat dan pasca-bencana berisikan fitur gotong royong, crowfunding, dan video motivasi kebencanaan.

Sedangkan fitur konsultasi membantu pasien berkonsultasi dengan memilih fokus pelayanan dokter. Beragam keluhan akan langsung masuk ke permintaan konsultasi pada fitur dokter.

Pada aplikasi yang digunakan petugas kesehatan terdapat fitur form rekam medis online dan offline. Rekam medis online dapat digunakan saat terdapat koneksi internet, sedangkan offline digunakan ketika tidak terdapat koneksi internet.

Ada pula fitur manajemen bencana dan konsultasi yang mirip dengan aplikasi Jejak Medis untuk pasien. Perbedaannya, untuk fitur konsultasi berisi keluhan dan permintaan konsultasi dari pasien.
.
.
Sumber : https://www.liputan6.com/regional/read/3970838/jejak-medis-aplikasi-buatan-mahasiswa-ugm-berjaya-di-kancah-internasional
•••

Remaja 17 tahun lulus dari Universitas Harvard 11 hari setelah lulus SMA

Beberapa hari lalu, seorang remaja 17 tahun bernama Braxton Moral baru saja lulus dari SMA. Namun akhir bulan ini, ia akan kembali menghadiri kelulusan lainnya. Bukan acara wisuda teman di sekolah berbeda, anak tak biasa itu bakal lulus dari universitas. Braxton dilaporkan akan lulus dari Universitas Harvard 11 hari setelah keluar dari bangku sekolah menengah.

Braxton adalah seorang anak jenius yang sudah masuk universitas lebih dulu dari teman-temannya. Remaja asal Kansas, AS tersebut tidak mengikuti percepatan kelas. Namun ia sudah mulai mengambil kelas di kampus bergengsi Harvard sejak usia 11 tahun. Hal tersebut dilakukannya karena mulai bosan dengan sekolah.

"Orangtuaku sadar aku bosan di sekolah dan butuh sesuatu untuk menginspirasi pertumbuhan, lalu mereka menemukan Sekolah Ekstensi (Harvard)," ungkap Braxton Moral kepada CNN.

Kelas ekstensi biasanya bukan diambil para mahasiswa melainkan orang-orang yang sudah punya pekerjaan atau mereka yang sudah berusia lebih tua. Braxton sendiri mengambil jurusan pemerintahan dan bahasa Inggris. Dilaporkan, jika remaja tersebut menjadi salah satu 'degree candidate' atau seseorang yang seharusnya belum lulus tapi akan diluluskan karena memenuhi kriteria.

Menjalani dua sekolah sekaligus, Braxton kebanyakan belajar secara online untuk kuliahnya meski beberapa kali harus ke kampus juga. Hal itu tentu tidak mudah. Namun Braxton terbantu oleh sekolah yang mengizinkannya menggunakan sebagian waktu untuk mengerjakan tugas Harvard.

Selesai SMA dan kuliah ekstensi, Braxton pun mengaku berencana untuk mengambil pendidikan selanjutnya di jurusan hukum dan politik. Tak lagi Harvard, Braxton berharap bisa masuk kuliah hukum di Universitas Columbia. "Aku tentu tertarik untuk mengakhiri babak dalam hidupku ini dan cemas untuk memulai yang selanjutnya," kata Braxton.

Remaja yang akan merilis buku 'Harvard in The Heartland' itu pun dikatakan memang sudah jenius sejak kecil. Hal tersebut diketahui dari kemampuannya menghapal. "Ketika dia kecil, kosa katanya sangat luar biasa. Sesuatu yang ibu, saudariku, dan aku sadar sejak awal adalah memorinya. Itu salah satu yang membuatnya mengagumkan. Tapi dia bisa melihat apa saja atau membaca apa saja, dan dia akan langsung mengingatnya selamanya," ungkap kakak Braxton, Brittney Jo Seger.
.
.
Sumber : https://wolipop.detik.com/worklife/d-4560969/jenius-remaja-17-tahun-ini-lulus-dari-harvard-11-hari-setelah-lulus-sma
•••

Soal HOTS ditambah dalam Ujian Nasional Tahun 2020

Jumlah soal yang berjenis higher order thinking skills (HOTS) akan ditambah dalam ujian nasional (UN) tahun depan. Hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan mutu UN yang ditargetkan 100% berbasis komputer pada tahun depan.

“Dari tahun ke tahun, pemerintah selalu meningkatkan aspek kualitas soal. Untuk UNBK tahun depan akan lebih didominasi jenis soal HOTS. Jadi overall kualitasnya kami coba tingkatkan dari tahun ke tahun,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Totok Suprayitno, di kantor Kemendikbud, Jakarta, Rabu, 8 Mei 2019.

Ia mengatakan, penambahan jumlah soal HOTS mempertimbangkan hasil dari evaluasi tahun ini yang mengalami peningkatan. Menurut dia, nilai hasil UN akan dianalisis untuk mendiagnosa topik-topik yang harus diperbaiki di setiap sekolah untuk setiap mata pelajaran. Hasil analisis tersebut akan didistribusikan ke semua dinas pendidikan untuk ditindaklanjuti dengan program peningkatan mutu pembelajaran.

Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP), Bambang Suryadi, menambahkan, selain menambah soal HOTS, pelaksanaan UN mendatang juga akan lebih efektif dan efisien dari sisi waktu, energi, pikiran, dan biaya. Pasalnya, UN akan diselengarakan 100% berbasis komputer.

Menurut dia, BSNP sudah mengkaji bahwa ada korelasi yang sangat kuat antara integritas pelaksanaan UNBK dan kualitas pembelajaran. Menambah jumlah soal jenis HOTS diharapkan dapat meningkatkan capaian akademik serta integritas siswa dan sekolah. “Integritas ini sejalan dengan capaian akademik,” kata Bambang.

Direktur Pembinaan Guru Pendidikan Menengah Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Sri Renani Pantjastuti, mengatakan, hasil analisis UN menjadi salah satu landasan untuk peningkatan kompetensi pembelajaran. Ditjen GTK sudah menyiapkan banyak modul pembelajaran untuk diterapkan tahun depan.

“Tinggal dipilih saja sesuai dengan yang masih lemah atau kurang untuk dibahas bersama-sama di MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran) masing-masing,” ucap Sri.
Siswa ekonomi lemah lebih memiliki daya juang

Totok menuturkan, hasil angket UN tahun ini menunjukan sebanyak 19% responden yang memiliki capaian UN tinggi merupakan siswa dari latar belakang keluarga dengan ekonomi lemah. Ia menyebut, siswa tersebut memiliki daya juang tinggi.

"Anak-anak yang dalam kehidupan sehari-hari serba kekurangan, setelah kita cek, ternyata nilai mereka tinggi. Belajar dalam kondisi kekurangan ternyata bisa berprestasi baik. Ini luar biasa. Anak dengan resilience atau ketahanmalangan," kata Totok.

Ia menyatakan, angket diisi oleh 50 peserta di setiap sekolah pelaksana UNBK usai mengerjakan soal. Angket ini bertujuan untuk menggali informasi non-kognitif agar diperoleh analisis menyeluruh mengenai faktor-faktor yang memengaruhi capaian siswa. Pertanyaan di dalam angket terkait indikator sosial-ekonomi seperti pekerjaan dan pendidikan orangtua serta kepemilikan barang.

Selain itu, digali juga persepsi siswa dalam mengenali bakat dan keunggulan diri, serta cita-cita siswa. "Persoalan ketahanmalangan ini bisa menjadi kriteria karakter anak Indonesia yang perlu ditumbuhkan," ujarnya.
.
.
Sumber : https://www.pikiran-rakyat.com/pendidikan/2019/05/08/soal-hots-ditambah-pada-ujian-nasional-tahun-2020
•••
+++++++++
Masuk PTN

Sabtu, 25 Mei 2019

Pesantren Ramadhan SD Negeri Bekasi Jaya VIII



Pesantren Ramadhan SD Negeri Bekasi Jaya 8 diikuti oleh seluruh peserta didik dari kelas 1 sampai dengan kelas 5. Kelas tidak diikutsertakan dalam kegiatan pesantren Ramadhan dikarenakan mereka sudah tidak aktif dalam kegiatan belajar mengajar karena sudah selesai dan telah diadakan pelepasan sebelum bulan Ramadhan.

Dalam kegiatan pesantren Ramadhan, kami dibantu oleh anak anak Rohis dari SMA Negeri 1 Bekasi. Sehingga anak anak mendapatkan suasana yang berbeda dengan pemateri yang berbeda pula sekaligus memberikan kesempatan kepada anak anak rohis untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang mereka miliki kepada adik adik mereka.

Diakhir kegiatan ini, peserta menampilkan marawis yang dibawakan oleh anak anak kelas 5. Sebagai penutup Kegiatan tersebut dilaksanakan berbuka puasa bersama di sekolah.

Rabu, 22 Mei 2019

Matematika Kelas 5 Tahun Pelajaran 2018-2019 Semester 2 Penilaian Akhir Tahun

Berikut saya lampirkan soal Matematika Kelas 5 2018-2019 Semester 2 Penilaian Akhir Tahun





Selasa, 21 Mei 2019

Silabus Tematik Terpadu Kelas 4 Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 Revisi Tahun 2016

Bapak Ibu Guru yang berbahagia, khususnya yang mengajar di kelas 4 SD/MI. Pada postingan beberapa waktu yang lalu admin telah bagikan silabus Tematik Terpadu revisi tahun 2016 untuk jenjang SD semua mata pelajaran dari kelas 1 sampai kelas 6 yang belum terpisah antara kelas satu dengan kelas yang lain. Berikut ini Admin bagikan Silabus Tematik Terpadu SD/MI khusus Kelas 4 Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 Revisi 2016. terdiri dari tema-tema ;

1. Tema 1 : Indah Kebersamaan
2. Tema 2 : Selalu Berhemat Energi
3. Tema 3 : Peduli Terhadap Makhluk Hidup
4. Tema 4 : Berbagai Pekerjaan
5. Tema 5 : Pahlawanku
6. Tema 6 : Indahnya Negeriku
7. Tema 7 : Cita-citaku
8. Tema 8 : Tempat Tinggalku
9. Tema 9 : Makanku Sehat dan Bergizi

Untuk mendownload Silabus Tematik Kelas 4 Revisi 2016 silahkan klik link di bawah ini :

Kaitan dengan silabus di atas; Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Satuan Pendidikan berdasarkan *S*tandar *K*ompetensi *L*ulusan dan *S*tandar *I*Si diharapkan melakukan pengembangan terhadap silabus yg sudah ada.

Silbus yg sudah disediakan oleh pemerintah benar seperti di atas baru meliputi 4 komponen. Maka tuntutan pengembangannya hingga 9 komponen (Jika ingin mendapatkan poin A pada butir 11 dalam Penilaian Akreditasi Sekolah. 9 komponen yersebut Terdiri dari :
1. Identitas Mapel
2. Identitas Sekolah
3. KI ; 1, 2, 3, 4
4. KD
5. Materi Pokok
6. kegiat Pembelajaran
7. Penilaian
8. Alokasi Waktu
9. Sumber Belajar

Nah jika kita menggunakan Silabus sbg mana di atas tidak ada salahnya hanya saja kemudian berart kita tidak melakukan pengembangan.
Pengembangan boleh juga dilakukan oleh KKG.
Jika 9 komponen terpenuhi maka dalam menyusun RPP Guru akan menjadi kebih mudah lagi.
Semangat berjuang dan semangat terus ber thalabul Ilmi.
Demikian dan terimakasih atas kunjungannya. 
Semoga bermanfaat.

Buku Siswa dan Buku Guru PAI dan BP Kurikulum 2013 Revisi 2016 dan 2017

Untuk mendapatkan buku siswa dan buku guru Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti silahkan unduh di bawah ini

Kelas 1: Revisi terbaru (2016)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Kelas 2 : Revisi Terbaru 2017
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Kelas 3 : Revisi Terbaru 2017
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Kelas 4 : Revisi terbaru (2016)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Kelas 5 : Revisi Terbaru 2017
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Kelas 6 : Revisi Terbaru 2017
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BG
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti_BS

Semga bermanfaat. Terima kasih

Buku SIswa dan Buku Guru Kurikulum 2013 Kelas 1 Revisi Tahun 2017

Untuk mendapatkan Buku Guru dan Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 Revisi 2017 silahkan Bapak Ibu klik link di bawah ini :

Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 revisi tahun 2017
1. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_1 = Diriku
2. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_2 = Kegemaranku
3. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_3 = Kegiatanku
4. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_4 = Keluargaku

5. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_5 = Pengalamanku
6. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_6 = Lingkungan Sehat, Bersih dan Asri
7. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_7 = Benda Hewan dan Tumbuhan di sekitarku
8. Buku Guru Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_8 = Peristiwa Alam

Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 revisi tahun 2017
1. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_1 = Diriku
2. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_2 = Kegemaranku
3. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_3 = Kegiatanku
4. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 Tema_4 = Keluargaku

5. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_5 = Pengalamanku
6. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_6 = Lingkungan Sehat, Bersih dan Asri
7. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_7 = Benda Hewan dan Tumbuhan di sekitarku
8. Buku Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 2 Tema_8 = Peristiwa Alam

Demikian sharing link Buku Guru dan Siswa Kelas 1 SD/MI Semester 1 dan 2 Kurikulum 2013 Revisi 2017.
Terimakasih dan 
Semoga bermanfaat